Catatan Iranda Novandi
KAPAL dengan berat 2.600 ton itu adalah saksi bisu akan tsunami yang pernah
menerjang Aceh 26 Desember 2004. Dengan bobot yang tak ringan itu, kapal yang
sempat menjadi pembangkit listrik tenaga diesel itu, kini menjadi distinasi
yang selalu diminati para wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.
Banyak
cerita yang sudah ditulis banyak orang tentang ongokan besi panjang 63 meter
dan luas 1.900 M2. Masing-masing menulis menurut sudut pandang masing-masing. Ya..intinya
betapa dahsyadnya tsunami, hingga kapal yang sebelumnya berada di Pelabuhan
Ulee Lheue yang berjarak 4 kilometer kini terdampar di Gampog (desa) Punge
Blang Cut, Banda Aceh.